Walau kami orang Pinggiran Tapi Pengetahuan Kami Mendunia

Rabu, 23 Mei 2012

Menutup Aurat Dengan Busana Muslimah (Berjilbab).

Sumber Hukum Al-Qur'an
Surah An Nuur : 31, Al-Qur'an
Surah Al Ahzab : 59.
Rasulullah bersabda : "Hai
Asma', sesungguhnya anak
wanita itu kalau sudah
sampai datang bulan, tidak
pantas terlihat tubuhnya,
kecuali ini dan ini. Beliau
berkata demikian sambil
menunjuk kepada muka dan
telapak tangannya."

Syarat - Syarat Wanita
Muslimah.

¤ Menutupi seluruh
tubuhnya, kecuali muka dan
telapak tangan.

¤ Tidak tipis (tembus
pandang).

¤ Tidak ketat dan sempit,
agar bentuk tubuh tidak
terlihat.

¤ Warna pakaian hendaknya
suram (gelap), seperti warna
hitam, kelabu, coklat tua, dll.

¤ Tidak diberi parfum dan
harum-haruman.

¤ Tidak menyerupai busana
kaum pria.

¤ Tidak menyerupai busana
wanita-wanita kafir.

¤ Bukan untuk popularitas
dan pujian.
Manfaat Busana
Muslimah / Jilbab.
¤ Menjauhkan diri dari
gangguan laki-laki jahil.

¤ Membedakan antara
wanita berakhlak mulia
dengan wanita berakhlak
buruk.

¤ Mencegah timbulnya
fitnah birahi pada kaum laki-
laki.

¤ Memelihara kesucian
agama.

¤ Berjilbab berarti
membiasakan menghias diri
dengan rasa malu.

¤ Dapat melindungi
masyarakat dari penyakit
sosial.

Kapan Busana Muslimah
Bisa Dilepaskan?

¤ Dirumah suaminya.

¤ Dirumah orang tuanya.

¤ Bila bersama saudara laki-
laki (mahramnya).

¤ Bila muslimah tersebut
sudah putus haid.

Menundukan Pandangan.
Wanita muslimah yang
beriman tidak akan
memandang lawan jenis
(pria) yang tidak halal
baginya. Sumber Hukum Al-
Qur'an An Nur : 31.
Rasulullah bersabda :
"Janganlah kamu mengikuti
pandangan, bagimu
hanyalah yang pertama
bukan yang selanjutnya."

Hadits Riwayat Abu Dawud.
Faedah Menundukan
Pandangan.

¤ Menundukan pandangan
berarti menunaikan perintah
Allah.
Tiada orang yang
bahagia di dunia dan akhirat
kecuali dengan menunaikan
perintah-perintah Allah.

¤ Menundukan pandangan
akan menguatkan hati dan
membuatnya bahagia,
sebaliknya orang yang
mengumbar pandangan
akan melemahkan hati dan
membuatnya gelisah.

¤ Menundukan pandangan
membuat hati selalu
bermesraan dengan Allah,
mengumbar pandangan
akan memporak porandakan
hati dan pikiran.

¤ Menundukan pandangan
akan melahirkan hati yang
gagah dan berani sehingga
membuat seseorang memiliki
wawasan yang luas dan
argumentasi yang kuat.

¤ Menundukan pandangan
akan melepaskan hati dari
tawanan syahwat.

Sebagaimana sering
dikatakan orang "Hati yang
tertawan oleh pandangan
matanya maka itulah
sebenarnya tawanan".

¤ Menundukan pandangan
akan membentengi
seseorang dari pintu-pintu
syaitan.

¤ Menundukan pandangan
akan menguatkan akal dan
menambah kecerdasan.

¤ Menundukan pandangan
akan menyelamatkan hati
dari mabuk syahwat dan
mendengkur dalam
kelengahan.

¤ Menundukan pandangan
merupakan mahar (mas
kawin) bagi bidadari.

¤ Menundukan pandangan
akan mengosongkan hati
dari macam-macam
kemaksiatan.

¤ Menundukan pandangan
akan membantu seseorang
dalam menuntut ilmu.

¤ Mengumbar pandangan
akan memberi beban
kepayahan bagi badan dan
kedua mata.


Membudayakan Rasa
Malu.

Malu adalah sifat atau
perasaan yang menimbulkan
keengganan melakukan
sesuatu yang rendah atau
tidak baik. Rasa malu dalam
islam mempunyai kedudukan
yang tinggi dan merupakan
intisari dari akhlak
seseorang. Rasulullah
bersabda : "Malu itu sebagian
dari pada iman dan iman itu
di dalam surga..." [HR.
Ahmad] dan "Rasa malu itu
tidak mendatangkan kecuali
kebaikan." [HR. Bukhari dan
Muslim].

Seorang muslimah yang
memiliki rasa malu ia akan
menjauhkan ucapan dan
tindakan kurang terpuji.

http://andimuhammadaliblogs.blogspot.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengikut